Hotman Paris Hutapea |
JAKARTA, KABAR.ID- Direktur Advokasi dan Hukum Badan Pemenangan Nasional (BPN)
Prabowo-Sandi, Sufmi Dasco Ahmad mengatakan pihaknya tidak merekrut
Hotman Paris Hutapea sebagai pengacara tim pemenangan.
Hal itu mengonfirmasi pernyataan Yusril Ihza Mahendra bahwa Hotman Paris telah menjadi pengacara Prabowo-Sandi di Pilpres 2019.
“Dari
tim Prabowo-Sandi, saya sebagai Direktur Advokasi memastikan bahwa kami
tidak melakukan perekrutan,” kata Dasco di Jakarta, Selasa.
Dia
mengatakan, Hotman memang sudah lama menjadi pengacara di beberapa
perusahaan milik Hasyim Djojohadikusumo yang merupakan Wakil Ketua Dewan
Pembina Partai Gerindra.
Karena itu, menurut dia, hubungan Hotman tidak menyangkut politik, hanya sebatas profesional.
“Kalau
di pihak sana ada Yusril sebagai profesional, di koalisi Prabowo-Sandi
ada banyak pengacara profesional yang tidak dibayar,” ujarnya.
Sebelumnya,
pakar hukum tata negara Yusril Ihza Mahendra menyatakan telah setuju
menjadi pengacara pasangan nomor urut 01, Jokowi-Ma’ruf Amin.
Yusril
mengaku mendengar dari pihak orang dekat Prabowo dan Anies Baswedan
bahwa capres Prabowo Subianto telah menunjuk Hotman Paris sebagai kuasa
hukum pasangan calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga
Uno.
“Saya mendengar dari Pihak Pak Prabowo dan Pak Anies, sudah
menunjuk Pak Hotman Paris sebagai lawyer-nya. Mudah-mudahan informasi
yang saya terima tidak salah,” ujar Yusril dalam keterangan tertulis,
Senin (5/11).
Dia mengatakan, sebagai sesama profesional
menghormati Hotman. Yusril mengatakan Hotman merupakan rekan dan
sahabatnya, hubungannya dengan Hotman selama ini baik serta saling
hormat-menghormati. (I028).(Ant/KID)
Tinggalkan Balasan